Penggunaan lem dalam pemasangan wallpaper memang sangat dibutuhkan, apalagi produsen wallpaper biasanya tidak menyertakan lem khusus ini dalam penjualannya, jadi lemnya dijual terpisah.
Lem wallpaper atau yang dikenal juga dengan pasta wallpaper dapat kita buat sendiri di rumah dengan menggunakan bahan-bahan sederhana, hal tersebut dapat mengirit pengeluaran karena menggunakan bahan-bahan yang relatif murah harganya. Bahan-bahan yang akan digunakan adalah yang aman bagi manusia yakni tidak mengandung racun atau bahan kimia berbahaya. Berikut ini tiga cara -pembuatan lem untuk wallpaper dengan bahan yang berbeda-beda:
Bahan-bahan dan alat yang diperlukan:
Bahan tambahan: Tepung, Alum dan Cengkeh
Alat tambahan: Panci double boiler
Bahan tambahan: Tepung, gula dan kayu manis
Keterangan:
Double Boiler - Double Boiler, dikenal dengan sebutan 'panci tim'. Bentuknya yang sama dengan panci-panci yang lain. Panci ini terdiri dari 2 buah. Panci yang besar di bawah dengan sedikit lekukan di bagian tengah. Panci yang satu lebih kecil dan pendek.
Panci bagian bawah ini biasanya diisi dengan air yang tingginya hampir menyentuh dasar panci yang kecil. Sedangkan bahan yang akan dimasak ditaruh di panci yang lebih kecil. Saat dimasak, panci disatukan (ditumpuk) dan ditaruh di atas api. Panas uap air yang mendidih di bagian bawah panci akan mematangkan makanan secara perlahan sehingga tidak gosong.
Alum - Tawas (Alum) adalah kelompok garam rangkap berhidrat berupa kristal dan bersifat isomorf. Kristal tawas ini cukup mudah larut dalam air, dan kelarutannya berbeda-beda tergantung pada jenis logam dan suhu.
Lem wallpaper atau yang dikenal juga dengan pasta wallpaper dapat kita buat sendiri di rumah dengan menggunakan bahan-bahan sederhana, hal tersebut dapat mengirit pengeluaran karena menggunakan bahan-bahan yang relatif murah harganya. Bahan-bahan yang akan digunakan adalah yang aman bagi manusia yakni tidak mengandung racun atau bahan kimia berbahaya. Berikut ini tiga cara -pembuatan lem untuk wallpaper dengan bahan yang berbeda-beda:
Bahan-bahan dan alat yang diperlukan:
- 1 ½ cangkir tepung putih
- ½ cangkir gula putih
- 2 buah panci
- Campurkan 1 ½ cangkir tepung putih dan ½ cangkir gula dalam panci.
- Tuangkan 1 cangkir air dingin ke dalam panci, lalu aduk campuran dengan alat pengocok yang terbuat dari kawat hingga kedua bahan menyatu dan tidak menggumpal. Setelah itu tempatkan panci di atas kompor dengan api sedang.
- Rebus 2 cangkir air dalam panci terpisah. Setelah air mendidih tuangkan ke dalam campuran di atas. Aduk campuran dengan sendok, lalu matikan api ketika campuran menjadi kaku. Lalu tambahkan 1 sdm tawas lalu diaduk.
- Simpan campuran dalam wadah kedap udara. Jika campuran mengeras, tambahkan air sampai campuran memiliki kekentalan yang tepat.
Bahan tambahan: Tepung, Alum dan Cengkeh
Alat tambahan: Panci double boiler
- Isi bagian bawah double boiler dengan air. Campurkan 1 cangkir tepung dan 3 sdt tawas di atas double boiler.
- Masukkan air ke dalam campuran tepung dan tawas tadi lalu aduk sampai menghasilkani krim yang kental. Aduk terus sampai tercampur rata.
- Tempatkan double boiler di atas api sedang. Aduk terus-menerus. Angkat double boiler dari kompor ketika campuran mengental seperti saus. Biarkan hingga dingin.
- Tambahkan 10 tetes minyak cengkeh sambil diaduk. Simpan campuran dalam botol kaca dengan tutup yang dapat diputar.
Bahan tambahan: Tepung, gula dan kayu manis
- Campur 1/3 cangkir tepung terigu dan 2 sdm gula ke dalam panci. Kemudian aduk rata dan tempatkan di atas api kecil.
- Masukkan 1 cangkir air kemudian diaduk. Lanjutkan mengaduk, pastikan tidak ada gumpalan yang terjadi pada campuran. Angkat panci dari kompor saat campuran berubah bentuk.
- Tambahkan 1/4 sdm minyak kayu manis dan aduk sampai rata. Simpan dalam stoples bersih dengan tutup yang dapat diputar.
Keterangan:
Double Boiler - Double Boiler, dikenal dengan sebutan 'panci tim'. Bentuknya yang sama dengan panci-panci yang lain. Panci ini terdiri dari 2 buah. Panci yang besar di bawah dengan sedikit lekukan di bagian tengah. Panci yang satu lebih kecil dan pendek.
Panci bagian bawah ini biasanya diisi dengan air yang tingginya hampir menyentuh dasar panci yang kecil. Sedangkan bahan yang akan dimasak ditaruh di panci yang lebih kecil. Saat dimasak, panci disatukan (ditumpuk) dan ditaruh di atas api. Panas uap air yang mendidih di bagian bawah panci akan mematangkan makanan secara perlahan sehingga tidak gosong.
Alum - Tawas (Alum) adalah kelompok garam rangkap berhidrat berupa kristal dan bersifat isomorf. Kristal tawas ini cukup mudah larut dalam air, dan kelarutannya berbeda-beda tergantung pada jenis logam dan suhu.
No comments:
Post a Comment